Ketika berada dalam hubungan toxic, seseorang udah pasti merasa nggak bahagia. Tapi ironisnya, mereka sering kali nggak bisa lepas dari hubungan yang bikin merana itu.
Dikutip dari Psychology Today, ada banyak penyebab seseorang sulit keluar dari hubungan toxic. Salah satunya adalah dinamika hubungan yang mirip dengan judi, sehingga bikin ketagihan.
Sederhananya, skenarionya mirip dengan penjudi yang meskipun udah kalah (sakit) berkali-kali, mereka bakal tetap main (bertahan), karena ada harapan bakal menang (bahagia). Perasaan candu untuk menang itu yang bikin sulit berhenti.
Nah, sebelum terjebak dan sulit lepas, yuk belajar menghindari hubungan toxic lewat pengalaman member teman kumparan di bawah ini.
Tips Terhindar dari Hubungan Toxic
Member teman kumparan Dewi menceritakan bahwa dirinya pernah terjebak hubungan toxic dengan cowok posesif. Awalnya, sih, dia menganggap tindakan itu sweet, tapi lama-kelamaan akhirnya sadar bahwa kehidupannya mulai dibatasi.
Banyak hal kecil yang bikin mereka ribut. Dewi juga diinterogasi setiap hari, sehingga dia pun mulai merasa capek dan nggak happy seperti di awal hubungan.
Berdasarkan pengalaman itu, Dewi menyarankan kepada semua orang untuk selalu berhati-hati saat baru mulai menjalin hubungan. Harus bisa bedakan antara perhatian yang benar-benar tulus, atau perhatian untuk mengekang.
“Menurut aku sih, jangan keburu ge-er kalau pasangan keliatan terlalu perhatian. Cek dulu, itu beneran care apa controlling. Red flag jangan ditoleransi,” pesan Dewi.
Di sisi lain, teman kumparan Siti Radiana bercerita bahwa mantannya sering melakukan gaslighting. Dikutip dari Medical News Today, gaslighting adalah bentuk kekerasan psikologis di mana pelaku membuat korban mempertanyakan kewarasan atau ingatan mereka, sehingga korban merasa bingung, cemas, atau tidak percaya diri.
“Pasangan saya sering melakukan gaslighting, sehingga membuat saya meragukan diri sendiri. Hampir setiap konflik, ujung-ujungnya saya yang dianggap salah. Itu berlangsung cukup lama sampai akhirnya saya sadar,” cerita Siti.