Richard Sualang Lebih Layak Pimpin KONI Manado, Paham Soal Pembinaan Olahraga

MANADO - Tahapan Pemilihan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Manado, saat ini tengah berlangsung. Ada dua nama calon yang mendaftar, di mana salah satunya adalah dr Richard H Sualang.

Richard, selain dikenal sebagai Wakil Wali Kota Manado, juga merupakan Ketua Perbasi Kota Manado dua periode. Dirinya kini dinilai lebih layak untuk memimpin KONI Manado.

Hal ini tak lepas dari pemahaman mantan anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) ini, terhadap pembinaan olahraga. Selama dua periode menjadi Ketua Perbasi Kota Manado, Richard berhasil membangkitkan olahraga bola basket.

Di bawah kepemimpinannya, sejumlah kompetisi resmi usia muda digelarnya. Tak hanya berskala Kota Manado, tapi juga skala antar Kabupaten dan Kota. Ini juga yang jadi cikal bakal ditemukannya atlet-atlet potensial yang kemudian dipilih membela Sulut di Pekan Olahraga Nasional (PON) yang berhasil membawa pulang medali di dua edisi PON berturut-turut.

"Tak hanya berhasil membuat kompetisi resmi, pak Richard juga banyak membantu klub-klub basket di Manado untuk melakukan pembinaan. Ada juga bantuan untuk klub yang memang sangat penting untuk kami," kata Jean 'Botski' Henry, owner klub basket Crossfire Manado.

Tak hanya di Basket, Richard juga diminta untuk menjadi pimpinan organisasi olahraga Panjat Tebing, yang kini menjadi olahraga unggulan di Indonesia karena berhasil mempersembahkan medali emas di Olimpiade. Richard memimpin organisasi Panjat Tebing di tingkat Provinsi.

Bahkan, baru-baru ini, Richard juga diminta jadi pembina Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Indonesia Adventure Travel Trade Association (IATTA) Sulawesi Utara (Sulut), yang memiliki keterkaitan erat dengan olahraga seperti arung jeram.

Berdasarkan rekam jejaknya di bidang olahraga, Richard memang dinilai layak untuk memimpin organisasi induk dari para cabang olahraga di Kota Manado tersebut.

Apalagi Richard yang merupakan Wakil Wali Kota Manado, punya keunggulan di bidang anggaran mengingat KONI Manado mendapatkan dana hibah dari APBD Kota Manado yang dipimpin olehnya.

Fanny, salah satu pegiat olahraga di Manado, menyebut jika dalam olahraga, ada namanya politik anggaran dalam pembinaan, sehingga perlu adanya keterlibatan dari pemerintah.

"Kalau mau maju dan bagus, pak Richard memang punya banyak nilai lebih. Perhatiannya ke Olahraga serta apa yang dibuatnya selama ini memang pantas untuk jadi Ketua KONI Manado. Apalagi dia punya keistimewaan sebagai Wakil Wali Kota Manado yang tentu bisa lebih fleksibel dalam pemberian anggaran hibah untuk KONI Manado," kata Fanny kembali.