KOMISI Pemilihan Umum meluncurkan indeks partisipasi pemilihan kepala daerah untuk mengevaluasi pelaksanaan pilkada 2024. Ketua KPU Mochammad Afifuddin menuturkan bahwa hasil indeks ini akan menjadi dasar bagi pemerintah untuk merumuskan strategi agar masyarakat mendatangi tempat pemungutan suara saat pilkada.
Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca
"Tantangannya bagaimana negara jungkir balik untuk meyakinkan pemilih menggunakan hak pilihnya, termasuk inovasi yang kami kembangkan nanti," tutur Afif di Hotel Pullman, Jakarta, pada Sabtu, 18 Oktober 2025.
KPU mengukur lima dimensi utama dalam indeks partisipasi pilkada (IPP), yaitu registrasi pemilih, pencalonan, kampanye, tingkat partisipasi pemilih serta sosialisasi, pendidikan pemilih dan partisipasi masyarakat atau sosdiklihparmas. Kemudian KPU membagi kategori pemilih menjadi tiga tingkat partisipa...