KEPALA Badan Penyelenggara Haji Mochamad Irfan Yusuf mengatakan akan mengikuti Presiden Prabowo Subianto jika ditunjuk menjadi Menteri Haji dan Umrah. Perubahan status BP Haji menjadi kementerian tinggal selangkah lagi menunggu keputusan Prabowo.
“Kami sebagai pelaksananya manut saja (ke presiden), ditugaskan siap, tidak ditugaskan tidak siap. Itu memang prinsip kami,” kata Irfan di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Rabu, 27 Agustus 2025.
Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca
Dalam rapat evaluasi dan pertanggungjawaban penyelenggaraan haji bersama Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat hari ini, peluang pencalonan Irfan Yusuf menjadi menteri juga disinggung. Ketua Komisi VIII DPR Marwan Dasopang mengatakan pengesahaan revisi Undang-Undang Haji dan Umrah dengan sendirinya membuat Kepala BP Haji menjadi menteri.
&ld...